Tuesday, June 30, 2009

SISTIM MANAJEMEN MUTU TINGKATKAN PRODUKTIVITAS

Sistem manajemen mutu memang penting bagi perusahaan karena, pemrosesan produk dikendalikan secara konsisten untuk memperbaiki sekaligus meningkatkan mutu produk.

Tujuan penerapan sistem manajemen mutu bagi produsen antara lain untuk, peningkatan produktivitas, peningkatan daya saing, peningkatan ekspor, peningkatan efisiensi, penurunan reject (produk cacat), menciptakan persaingan yang sehat, mendorong peningkatan investasi, dan menciptakan persaingan yang seha, mendorong peningkatan investasi, dan menciptakan kepedulian terhadap lingkungan. Sedang bagi konsumen untuk keamanan dalam pemakaian, kepastian mutu yang baik, serta harga yang layak.Manfaat sistem manajemen mutu antara lain :

  • Pertama,aspek konsistensi pelaksanaan dan mampu telusur, pendekatan praktis yang sistimatis untuk manajemen mutu, konsistensi operasi untuk memelihara mutu, dan menetapkan kerangka acuan untuk proses peningkatan mutu.
  • Kedua, sebagai aspek pengendalian dan pencegahan, menentukan tanggung jawab dan wewenang dari personil yang mempengaruhi mutu, mendokumentasikan prosedur secara baik, dan menerapkan audit mutu internal dan tinjauan manajemen yang berkesinambungan.
  • Ketiga, aspek perkembangan dan pertumbuhan perusahaan, sebagai saran pemasaran, penjaminan mutu, peningkatan citra dan daya saing perusahaan, meningkatkan produktivitas dan mutu, penurunan pemborosan karena kerja yang buruk, memberikan pelatihan yang sistimatis kepada staf, mengantisipasi tuntutan konsumen dan sebagai fondasi menuju manajemen mutu terpadu.

Sistem manajemen mutu memang penting bagi perusahaan karena, pemrosesan produk dikendalikan secara konsisten untuk memperbaiki / meningkatkan mutu. Selain itu memungkinkan perubahan personil tanpa gangguan dalam mutu produk dan waktu penyampaian. Upaya untuk mempertahankan kepuasan pelanggan dengan selalu melakukan tindakan korektif. Manajemen mutu juga dapat untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang dapat diketahui sebelum memulai pekerjaan, sebagai penjaminan produk bermutu, sehingga pelanggan tidak lagi melakukan pemerikasaan atau pengujian, Dan sebagai parameter data yang dilaporkan telah memenuhi standar nasional dan internasional.

(Sumber: Majalah GEMA,EDISI XXIII-Oktober 2008)

Monday, June 29, 2009

LANGKAH STRATEGIS MENGIKUTI PAMERAN

Beberapa hal penting yang perlu dilakukan : pemilihan pameran (event), pemilihan produk, desain tampilan stand termasuk teknik display produk, paket publikasi (leaflet/brosur dan kartu nama/identitas perusahaan), pemahaman cara melakukan transaksi dagang termasuk cara pembayaran ataupun layanan retail, menjalin komunikasi dengan calon pembeli (buyers), melakukan pengamatan (market intelligent) dengan kekuatan lain (sesama peserta pameran dan pesaing lainnya) dan sebagainya.

Perencanaan / Penjadwalan Pameran

Langkah-langkah dilakukan :

  • Identifikasi kebutuhan untuk mendapatkan pemahaman tentang bagaimana menggunakan pameran dagang sebagai bagian dari perluasan marketing dan strategi pemasaran perusahaan anda.
  • Lakukan penelitian dan identifikasi event pameran yang akan diikuti berdasarkan target dan kesempatan.
  • Mintalah informasi dari event sponsor mengenai ruang pamer, tipe/jenis pameran yang akan diselenggarakan beserta detail informasi lainnya yang dibutuhkan.
  • Menseleksi vendors dan konsultan desain (jika akan menggunakan pihak ketiga) yang akan menangani display booth anda, banners, aksesoris, rak-rak display dan kelengkapan pameran lainnya yang akan dibutuhkan termasuk membuat tanggal konfirmasi.
  • Tentukan/seleksi staff penjaga stand, buatlah jadwal, juga tentunya lakukan training sebelumnya.
  • Buat perencanaan travel, untuk memastikan kelancaran transportasi pada hari yang telah ditentukan.
  • Lakukan pengecekan ulang semua langkah-langkah yang telah dilewati dan kontak event sponsor serta mintalah informasi serta rekomendasi apakah dapat berpartisipasi dalam event selanjutnya.\

Identifikasi Jenis Pameran yang Akan Diikuti

Langkah-langkah dilakukan :

  • Pemahaman tujuan spesifik pameran yang akan diikuti ;
  • Setting budget/anggaran yang realistik mencakup peluang kembalinya modal ;
  • Buatlah perencanaan marketing pameran ; sebelum pameran, pada saat berlangsungnya pameran serta setelah berpameran, termasuk langkah untuk memfollow-up dengan para costumer potensial setelah pameran berlangsung untuk penambahan dan kelangsungan penjualan produk perusahaan anda.
  • Ciptakan pameran yang menarik dengan cara display stand yang baik dan benar, menarik perhatian dengan cara display stand yang baik dan benar, menarik perhatian pengunjung yang secara instan para pengunjung mampu menangkap image dan pesan yang ingin disampaikan melalui produk kita.
  • Lakukan konfirmasi ulang dengan event sponsor pameran yang akan kita ikuti
  • Buatlah kelengkapan promosi termasuk bahan-bahan marketing antara lain literatur penjualan, brosur/lembar contoh produk, kartu nama pribadi dan perusahaan, serta kelengkapan promosi lainnya yang dibutuhkan.
  • Pastikan jenis produk yang akan ditampilkan sesuai dengan jenis pameran yang akan diikuti dengan tentunya memperhatikan quality controlnya.
  • Evaluasi langkah-langkah yang telah dilakukan.

Penataan/Display Produk pada Stand (booth)

Untuk mencapai efektivitas, dampak visual dari display stand anda harus menimbulkan kesan pertama yang kuat dan mampu mengkomunikasikan pesan yang ingin anda sampaikan hanya dalam beberapa saat saja, hal ini untuk memaksimalkan peluang penjualan.

Elemen visual/grafis pada stand harus merefleksikan secara kuat sipa kita (perusahaan) serta performance image visual stand dapat memberikan kesan persuatif bagi pengunjung yang melewati stand kita. Secara keseluruhan diperlukan desain yang baik dan berarti, sederhana agar mudah dipahami, seminimal mungkin penggunaan kata-kata, mencakup kelebihan produk-produk kita. Ada beberapa hal penting lainnya yang perlu diperhatikan antara lain mencakup warna, pencahayaan, gerakan, suara (sound system).

  • Warna : selektifitas dalam pemilihan warna karena dapat menimbulkan berbagai kesan antara lain tidak professional ataupun menimbulkan berbagai konotasi lainnya. Wrna dalam pengertian yang dimaksud disini adalah mencakup fisik stand dalam penggunaan berbagai aksesoris penunjang serta produk-produk yang akan ditampilkan
  • Pencahayaan : membantu memfokuskan pada stand anda, jenis lampu spotlight yang ditempatkan pada titik-titik strategis pada stand anda akan cukup membantu.c
  • Suara: pilihlah jenis musik yang baik (disesuaikan dengan jenis produk kita), menarik perhatian, tetapi behati-hatilah dengan setting tata suara pastikan tidak mengganggu peserta stand yang lain dan terdengar disekitar area booth anda.
  • Wangi-wangian : menggunakan aroma wewangian dapat diambil contoh seperti di shopping center/shopping mall, pilihlah jenis wangi-wangian yan tepat misalnya jenis aroma terapi sangat cocok bagi produk batik, sehingga kan menambah suasana etnik. Selain itu menimbulkan efek psikologis membuat betah dan nyaman pengunjung.

Bagi seorang displayer yang baik harus memilki pemahaman tentang berbagai material dan cara penggunaannya yang tepat, pemahaman terhadap semua media, kemampuan tentang bagaimana mengkomunikasikan ide dengan jelas dan berharga serta tentunya memilki pikiran yang terbuka dan sarat kreatifitas.


Langkah Akhir Sebelum Berpameran

Membuat check-list pada tahapan final dari persiapan berpameran merupakan alat organisasi yang penting untuk meyakinkan langkah terakhir dari seluruh detail persiapan yang telah dilakukan.

  • Review rencana proses pameran beserta tujuannnya, yakinkan bahwa setiap orang yang terlibat memahami apa yang dibutuhkan
  • Bawalah staf pada meeting akhir sebelum keberangkatan, konfirmasi jadwal stand meliputi hal detail pendukung lainnya sepeti kostum atau pakaian yang cocok, tekankan pada staf anda yang akan menjaga stand tentang pentingnya hal-hal tersebut agar pesan penjualan tersampaikan.Penampilan staf penjaga stand akan cukup menunjang performance perusahaan.
  • Hubungi kembali sponsor pameran dan atau kontak person untuk konfirmasi ulang mengenai semua bahan informasi penting yang akan kita butuhkan mencakup loading barang pada lokasi, termasuk pengankutan barang setelah event selesai.
  • Konfirmasi agen travel yang akan kita pakai jasanya serta baik juga untuk menghubungi tempat pengnapan/hotel terpilih
  • Cek ulang strategi marketing kita termasuk disiapkan bahan-bahan promsi seperti kartu bisnis, alat-alat tulis yang dibutuhkan, brosur/lefleat dan sebagainya
(sumber :Majalah GEMA, EDISI XXIII-Oktober 2008)